Bagi teman-teman yang melamar kerja ke perusahaan/instansi yang cukup
besar, biasanya seleksinya melalui beberapa tahapan BCA. Tahap yang
paling pertama adalah seleksi administrasi. Setiap lowongan memiliki syarat
yang berbeda. Ada yang cukup lamaran dan CV, ada yang CV saja, ada yang lamaran
+ CV + Ijazah + Transkrip, ada yang lamaran + CV + Ijazah + Transkrip +
Sertifikat, dan macam-macam variasinya. CV ini pun kadang ada yang sudah
disediakan formatnya oleh pemberi lowongan, ada juga yang memakai CV buatan
kita sendiri. Ah, tahu CV kan? CV adalah Curriculum Vitae, alias Daftar Riwayat
Hidup, atau kadang juga disebut Resume. Soal bagaimana membuatnya, ada banyak
sekali sumber di simbah, tinggal sedikit riset saja untuk mendapatkan yang
paling cocok menurut kita. Saya sendiri belajar membuat CV dari pelatihan
English for Job Hunting yang saya ikuti.
Posting saya yang sebelumnya telah menunjukkan daftar hitam lowongan
kerja yang sudah saya lamar. Melamar dan menunggu. Waktu-waktu yang sangat menyebalkan
mendebarkan. Sampai suatu malam, tangal 13 Oktober, yaitu malam satu suro, jam
20.11 ketika saya geletakan di kasur sambil main candy crush, ada SMS masuk,
bunyinya :
“PT K-24 Indonesia mengundang Sdr/i Untuk seleksi posisi Management
Development Program (Kompeten hitungan, Siap penempatan seluruh Indonesia &
ikatan dinas 4 tahun) pd Kamis 15/10/15 pukul 08.30 di K24 Academy. Konfirmasi
kehadiran ketik nama, posisi, hadir/tidak hadir.”
Saya lompat dan teriak-teriak pada ibuk di dapur. Saya sudah mau balas
SMS itu, tapi ibuk bilang tunggu bapak dulu, rembukan dulu. Kaya saya udah
langsung kerja aje ye :D Kemudian setelah sedikit ngobrol-ngobrol, termasuk
menjelaskan apa itu Apotek K-24 (Maklum, rumah saya desa, nggak ada K-24. Saya
tahu K-24 juga karena kuliah di Jogja), akhirnya keduanya setuju saya mencoba
ini. Oke deal, balasan saya kirim. Saat itu, sebenarnya saya baru di rumah
sekitar 5 hari, setelah sebelumnya sudah ngabur ke Jogja. Melamar K-24 ini juga
sebenarnya tanpa rencana, saya sedang membuka sebuah situs loker dan lowongan
K-24 ini cuma menyuruh kirim CV. Saya mengirimnya tanggal 7 Oktober saat main
di warnet favorit saya. Malah dapat panggilan untuk tahap selanjutnya.
Alhamdulillah banget kan ya. Tapi tapi tapi, saya baca di internet K-24 itu
tahapnya ada 6. Screening CV itu BARU tahap pertama. Hoooo yasudahlah yang
penting dicoba. Seleksinya lusa, jadi saya memutuskan ke Jogja besok saja, naik
motor seperti biasa.
Besok paginya, saya menunggu sedikit siang supaya tidak ngantuk di
perjalanan Pacitan-Jogja. Main internet dulu. Rumah saya kan free wifi area.
Tululilit, ada email masuk ke HP. Saya buka. Isinya :
“Kepada Sdr/i JAZIELA MUSLIHATUNNISA
Selamat Anda berhasil Lulus seleksi Administrasi untuk Rekrutmen Jalur
Umum/Karyawan/Putra-Putri Karyawan PT Pos Indonesia (Persero) tahun 2015,
selanjutnya anda akan mengikuti seleksi Psikotes, Pengetahuan Umum dan Bahasa
Inggris, yang akan dilaksanakan pada :
Hari/tanggal : Kamis, 15
Oktober 2015
Jam : 12.30
– 16.30
Durasi : 4 Jam
Link koneksi internet :
..........................................................................................
dst”
Uwaaaaaa, eh, 15 Oktober juga? Tiba-tiba dunia seakan terbelah (pret).
Kemudian saya terlibat diskusi yang sangat serius dengan ibuk dan bapak. Ah,
tapi saat itu mereka terlihat sangat bahagia, padahal semua yang lolos itu baru
tahap pertama hahahaha. Apalagi, hari itu adalah hari ulangtahun ibu saya yang
ke-49 tahun (14 Oktober 1966-2015), seakan-akan itu kado yang terindah buat
beliau. Sebenarnya keputusannya adalah saya coba saja semuanya, toh jamnya
berbeda meskipun harinya sama. Saya juga sudah menelepon sahabat saya yang
memiliki sedikit pengalaman di bidang lamar-melamar kerja, dan dia juga
menyarankan hal yang sama. Maka, sekitar jam 11 saya berangkat ke Ngayogyokarto
Hadiningrat.
Agenda setelah sampai di Jogja adalah mencari K-24 Academy, sekaligus
mencari warnet di sekitarnya yang syukur-syukur bisa dibooking. Alamat K-24
Academy adalah Gedung SMK Pelita Bangsa / Kampus STIE YKP Lantai 3 Jl. Godean
KM 1, Tambak, Yogyakarta. Tentu saja saya bergantung pada kecanggihan teknologi
untuk menemukannya (baca : pakai Google Maps). Jalan Godean, tepatnya jalan di
samping Mirota, ke utara terussss. And the building isn’t really convincing.
Seperti masih dalam konstruksi. Tapi ada tulisannya. Oke, benar ini tempatnya.
Kemudian saya mencari warnet di sekitar situ. Ada yang tepat di pertigaan alias
di seberang Mirota, tapi mbak operatornya nggak berani mbookingin. Baiklah,
susur Jalan Godean, ada warnet namanya fres.net, di seberang Jago Net (grupnya
Luxury, Merapi, Prima, Dewa, dll.) jadi kira-kira itu Jalan Godean KM 4. Bisa!
Yesss, akhirnya bisa balik kos dengan tenang.
Ø
Apotek K-24
Mohon maaf ya kalau pengantarnya terlalu
panjang tangan, sekarang saya lanjut saja pada apa yang terjadi tanggal
15 Oktober 2015. Saya datang ke K-24 Academy JAM 8 PAGI dan celingukan nggak
jelas. Duduk di kursi yang ada di lantai 3, saya bisa membaca nama-nama ruangan
yang ada di sana. Beneran markas kantor K-24 ternyata haha. Saya bolak-balik
dilewatin sama pegawainya yang keluar masuk ruangan, tapi karena nggak disapa
ya sudah saya juga diam saja. Ketika waktu menunjukkan pukul 08.30, saya
memberanikan diri untuk bertanya pada salah satu pegawai yang lewat. Lalu saya
diminta menunggu di ruang kumpul. Begini denah lantai 3 tempat K-24 Academy
berada :
Belum ada satu orang pun di ruang kumpul. Saya
duduk. Kemudian ada seorang gadis yang masuk dan duduk di sebelah saya, tapi
berjarak satu kursi. Kenalan sebentar, angkatan 2010 juga tapi lulus 2014
(haaaa, keren beud), sudah sempat menyelesaikan training di sebuah perusahaan
kimia di Temanggung, tapi resign pas mau ditempatkan di Kalimantan. Ada juga
yang baru lulus Agustus kemarin, ini lamaran pertama tapi langsung lolos
seleksi administrasi. Ada yang bingung karena dia memasukkan lamaran saat job
fair UNY bareng teman-temannya, tapi Cuma dia yang dipanggil (newbie banget
sumpah). Total yang lolos seleksi administrasi MDP batch ini adalah 11 orang
termasuk saya.
Pukul 09.00, seorang staf HRD K-24 masuk ke
ruangan. Ibu itu menjelaskan tentang Apotek K-24, yang merupakan apotek
waralaba pertama di Indonesia, didirikan oleh bapak Gideon Hartono pada tahun
2002. Bapak ini lulusan kedokteran UGM, istrinya seorang dokter gigi bernama
ibu Inge Santoso sempat jadi PNS tapi resign untuk konsen pada bisnisnya.
Bisnisnya selain Apotek K-24 ini adalah Agatha Photo, Phototalk, Hi-Lab, Klinik
Sehati, dan yang terbaru adalah Ergia Skin Klinik. Hebat banget yaaa. Tahapan
dalam seleksi MDP Apotek K-24 ini adalah :
1.
CV Screening
2.
Interview HRD
3.
Tes Hitungan
4.
Interview Panel
5.
FGD
6.
Psikotes
7.
Interview Akhir dengan bapak
Gideon Hartono dan ibu Inge Santoso
Apabila lolos sampai
selesai, peserta MDP akan menjalani training selama 9-12 bulan, in class di
Yogyakarta, proyek bisa di mana saja. Uang saku selama training 2,5 juta per
bulan. Pengunduran diri saat training dikenakan kompensasi sebesar 20 juta.
Yak, penjelasan selesai. Ibu staf HRD memberi waktu untuk berpikir mau lanjut
atau tidak, dan beliaunya kembali ke kantor. Cukup lama. Saya sudah mulai
gelisah melihat jam. Semua calon peserta MDP tetap di tempat, tidak ada yang
mundur.
Setelah sekitar 15
menit, ibu staf HRD tersebut kembali lagi, membawa form biodata dan character
analysis untuk diisi oleh kami. Lumayan lama juga ngisinya. Ada pertanyaan soal
data calon pasangan hidup. Right to the kokoro banget dah! L Selesai,
dikumpulkan, nunggu dipanggil buat interview. Nunggu lagi. Dipanggil satu
orang, orang berikutnya diminta siap-siap. Bukan saya.
Waktu terus berjalan.
Jam 11.30, saya memutuskan untuk pergi. Demi tes online Pos Indonesia. Goodbye,
K-24. Sungguh kenangan yang indah.
Ø
Pos Indonesia
Seleksi tahap kedua dari
rekrutmen Pos Indonesia adalah tes online Psikotes, Bahasa Inggris dan
Pengetahuan Umum. Seperti sudah saya sebutkan sebelumnya, saya sudah booking
bilik warnet untuk jam 11.30, maka setelah saya meninggalkan K-24 Academy saya
langsung masuk ke bilik dan menunggu jam 12.30. Saya sempat makan dan sholat
Dzuhur.
Awalnya, saya khawatir
kalau soalnya akan diberikan per kategori dalam waktu tertentu, seperti ujian
langsung, misal jam 12.30-14.00 untuk Psikotes, 14.30-15.30 untuk Bahasa
Inggris, 15.30-16.30 untuk Pengetahuan Umum. Karena itu saya takut ketinggalan
kalau tidak mulai jam 12.30 tet. Ternyata semua kategori terbuka pukul 12.30,
tinggal kita mau mengerjakan yang mana dulu. Ada 7 kategori, yaitu :
1.
G-gate Verbal (25 soal)
Soal bahasa Indonesia berupa suatu paragraf dan pertanyaan berdasarkan paragraf
tersebut.
2.
G-gate Numerik (20 soal)
Soal matematika dengan satu grafik/diagram untuk beberapa pertanyaan.
3.
G-gate Abstraksi (10 soal)
Soal gambar yaitu memilih gambar yang kosong berdasarkan pola sebelum
atau sesudahnya.
4.
G-PQ (120 soal)
Mirip dengan character analysis yang saya lakukan di K-24 tadi, yaitu
memilih mana pernyataan yang sesuai dengan diri kita. Bedanya, di K-24 saya
disuruh memilih yang satu paling sesuai dan satu paling tidak sesuai dari 4
pernyataan sedangkan untuk Pos Indonesia ini hanya disuruh memilih yang sesuai
dari 2 pernyataan.
5.
Bahasa Inggris I (40 soal)
Bahasa Inggris Umum, banyak structure-nya.
6.
Bahasa Inggris II (10 soal)
Pertanyaan True, False, Doesn’t Say terhadap sebuah
pernyataan yang bersumber dari sebuah paragraf panjang.
7.
Pengetahuan Umum (35 soal)
Pengetahuan umum mulai dari ASEAN sampai undang-undang.
Terlepas dari hasilnya, saya cukup lancar mengerjakan semuanya, kecuali
yang tidak bisa dan G-gate Abstraksi yang mengalami kelemotan. Pemuatan
gambarnya lama, tapi waktunya jalan terus. Saya hanya bisa menjawab 5 dari 10
soal. Sekitar jam 15.00 saya sudah selesai.
Keesokan harinya, pagi-pagi, saya menerima email dari Pos Indonesia
lagi. Ujiannya diulang karena ada masalah pada server pusat. Mungkin itu
penyebab kelemotan G-gate Abstraksi kemarin. Tes ulangnya Sabtu, 17 Oktober
2015. Okelah. Saya tes ulang di warnet favorit saya, stand by sejak jam 11.00. Soalnya sama persis, tapi bagian G-gate Abstraksi tidak lemot lagi. Saya selesai lebih cepat lagi dari tes pertama.
Bagaimana akhir cerita ini? Tidak ada kabar lagi. Tidak ada email masuk lagi. Sudah hampir sebulan dari tanggal tes online, padahal email pemberitahuan tes online itu hanya 2 minggu dari penutupan pendaftaran. Sudah waktunya move on dan berusaha lagi. Semangaaaaaat!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar